Forum Konsultasi

Forum Konsultasi

Mengangkut ternak melintasi Jawa Timur
Selamat pagi, mau bertanya lagi tentang pengangkutan hewan ternak melintasi Jawa Timur dgn tujuan prov / daerah lain, apakah juga harus mengurus ijin masuk Jawa Timur ? Kalau harus bagaimana pengurusannya sementara kami tdk berdomisili di Jawa Timur ? Dan apa dasar hukumnya ? Krn setahu saya yg perlu ijin masuk adalah hewan ternak yg akan dibawa masuk dgn tujuan akhir Jawa Timur. Hal ini saya tanyakan karena saya pernah mengalami di perbatasan Jateng / Jatim tepatnya di Pos Pemeriksaan Hewan, kami ditahan Satu malam oleh petugas yang jaga hanya gara2 tdk memiliki ijin masuk, padahal tujuan kami adalah Makassar-Sulsel. Mohon penjelasannya, terima kasih.
HEN
Hendra
Email : datuan_ms@rocketmail.com
Tanggal: 11.10.2012 | 08:32 WIB
JAWAB

Dalam mengantisipasi penyebaran penyakit ternak di Jawa Timur, maka setiap ternak yang akan masuk, keluar, ataupun melintasi wilayah jawa timur harus memiliki izin beserta keterangan kesehatan ternak.
Informasi mengenai perizinan sudah kami kirimkan melalui email Pak Hendra.

-Admin Disnak Jatim-
TANGGAPAN
Untuk Informasi lebih lengkap, Pak Hendra dapat menghubungi Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur pada no telp (031) 8292545 - 8280445 - 8285126 - 8285129 dan minta untuk dihubungkan ke bagian Seksi Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Hewan di Bidang kesehatan Hewan -Admin Disnak Jatim | | 12.10.2012 | 19:46 WIB
Setahu saya kalau melintas, maka yang dibutuhkan adalah Ijin Transit bukan ijin masuk,ijin masuk diperuntukkan bagi hewan dengan tujuan akhir jawa timur, serta Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) mohon penjelasan disertai dasar hukum. saran juga supaya dilakukan sosialisasi dgn baik, supaya kelak tidak ada yang jadi korban karena ketidaktahuan, terima kasih. -Hendra | datuan_ms@rocketmail.com | 12.10.2012 | 09:18 WIB
boer merino
slamat malam pak. di jawa timur yang sudah mengembang kan kambing boer dan domba merino dmn pak.
LAG
laga pratama
Email : rm_gandor@yahoo.com
Tanggal: 8.10.2012 | 19:54 WIB
JAWAB

Yang sudah mengembangkan kambing boer di Jawa Timur ada di Laboratorium Sumber Sekar Kec.Dau Kab.Malang milik Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya Malang dan peternakan agriranch milik Bapak Alex di Karangploso Kabupaten malang.
Sedangkan domba Merino dapat dilihat di Desa Balongbiru Kabupaten Jombang

-Admin Disnak Jatim-
TANGGAPAN
Akan lebih baik bila Anda langsung bertanya kepada peternak yang bersangkutan. -Admin Disnak Jatim | | 11.10.2012 | 21:46 WIB
untuk prospek kedepan gimana pak untuk boer dan merino. range harga brp pak untuk keduanya -laga pratama | rm_gandor@yahoo.com | 10.10.2012 | 07:48 WIB
Konsentrat Sapi Perah
Selamat Pagi pak, saya mau bertanya untuk uji pakan sapi di wilayah malang di daerah mana??
IVA
Ivan Hari R
Email : ivanrachmad@yahoo.co.id
Tanggal: 8.10.2012 | 09:00 WIB
JAWAB

Selamat siang Pak Ivan.
Uji pakan di wilayah Malang dapat Anda lakukan di Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya-Malang.

-Admin Disnak Jatim-
Persyaratan mengangkut ternak
Selamat malam, saya mau menanyakan perihal persyaratan apa saja yang harus dilengkapi jika kita mau mengangkut ternak keluar / masuk Jatim ? Apakah persyaratan tersebut juga sama jika kita mengangkut ternak menuju prov / daerah lain melintasi Jawa Timur ? mohon penjelasannya, terima kasih sebelumnya.
HEN
Hendra
Email : datuan_ms@rocketmail.com
Tanggal: 7.10.2012 | 22:12 WIB
JAWAB

Pak Hendra,
Persyaratan pelayanan izin pemasukan dan atau pengeluaran ternak antar provinsi dan pulau dapat Anda lihat di kolom LEAFLET pada web ini dengan judul PELAYANAN PERIJINAN TERPADU.
Untuk ternak yang melintasi Jawa Timur, SKKH berasal dari Dokter Hewan provinsi asal.

-Admin Disnak Jatim-
TANGGAPAN
selamat siang pak saya mau tanya untuk pembelian bibit bebek di wilayah nganjuk ada dimana pak?dan tolong saya minta tips beternak bebek untuk pemula, -candra | candraeko38@yahoo.co.id | 8.10.2012 | 23:31 WIB
pakan ternak bebek petelur mojosari
selamat pagi... saya endri dari ngawi. 2 hari yang lalu saya memulai usaha bebek petelur sebanyak 300 ekor usia siap telur yang saya beli dari nganjuk (jenis mojosari). 300 ekor tersebut saya bagi menjadi 6 kotak masing-masing 50 ekor. saya berencana memberi pakan 2x sehari. tetapi pada kenyataannya, 3x karena pakan selalu habis dalam waktu 10 menit setelah diberikan. sekarang, secara bertahap pakan per 50 ekor tersebut saya berikan sebanyak 0,4kg konsentrat dan 2,2kg katul = 2,6kg per ember. setiap kotak saya beri 2 ember. jadi total per 50 ekor bebek, saya beri 5,2kg setiap kali pakan. setahu saya, jumlah tersebut sudah melebihi dari takaran pakan seharusnya. tetapi pada kenyataannya setiap pemberian pakan sejumlah tersebut tadi, selalu habis dalam 10 menit. yang saya tanyakan, apakah nafsu makan berlebih dari bebek tersebut karena baru adaptasi ke lingkungan baru atau perlu perhatian khusus? mohon penjelasan untuk jumlah dan teknik pemberian pakan tersebut. terima kasih atas penjelasannya.
END
endri cahyo saputro
Email : endri.cahyo.saputro@gmail.com
Tanggal: 4.10.2012 | 10:30 WIB
JAWAB

Selamat siang Pak Endri.
Jangan panik dulu pak. Pertama yang perlu diketahui adalah kebiasaan pemberian pakan di peternak sebelumnya. Dan perlu juga diketahui kandungan protein serta energi konsentrat yang Bapak gunakan. Karena untuk itik menjelang bertelur sebaiknya diberikan ransum/pakan dengan kandungan protein 16 - 19 % dan energi 2.500 - 2.800 kkal yang diberikan kurang lebih 120 gram/ekor/hari. Jenis dedak juga berpengaruh terhadap kandungan tersebut. Bila kandungan energi dalam dedak dan konsentrat sangat sedikit, Anda secara perlahan dapat menambahkan jagung giling.
Bila kandungan tersebut sudah terpenuhi, sebaiknya pakan tidak diberikan berlebih meskipun pakan cepat habis. Karena bila terlalu banyak, dapat mempengaruhi produksi telurnya nanti.

-Admin Disnak Jatim-
Hal. 264 dari 366   |    Total 1829 data